Kecenderungan masyarakat di perkotaan pada saat ini ingin memiliki Bangunan Rumah Minimalis dengan Desain Minimalis yang praktis dan multifungsi, tetapi tetap nyaman untuk ditinggali. Tidak mengherankan jika gaya Arsitektur Minimalis kerap digandrungi sehingga rumah-rumah mungil pun tetap mempunyai seabrek fungsi. Beberapa orang mengatakan Living in the box, mungkin itulah ungkapan yang cocok bagi Bangunan Desain rumah yang berDesain Minimalis tersebut
Gaya Arsitektur Rumah Minimalis memang sangat cocok untuk wilayah perkotaan atau padat penduduk, banyak orang sekarang menggunakan jasa Arsitektur Bangunan atau Arsitektur Rumah Minimalis untuk mensiasati keadaan ini.
Akan tetapi, yang jelas dalam Bangunan Minimalis hanya terdapat fungsi pokok rumah. Kini Rumah Minimalis tidak selalu berarti kaku, sumpek, dan sempit. Sebenarnya, Bangunan Rumah Minimalis dapat ditata dengan interior yang tepat agar nyaman dan terkesan luas. Meskipun hanya memiliki lahan yang terbatas Anda harus bisa mensiasati ruang-ruang yang sempit pada Bangunan Minimalis agar dapat memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan keluarga. Dan mencari solusi agar kesan sesak yang seringkali terlihat pada rumah-rumah mungil bisa diminimalisasi.
Ukuran ruangan di Rumah Minimalis boleh sempit, tapi kita bisa menyiasati Bangunan Desain menjadi seolah-olah terkesan luas. Padahal ukurannya ya segitu-gitu saja. Hanya dengan sedikit trik Anda akan terbebas dari sumpek dan jenuh layaknya seorang Arsitektur Minimalis.
Penggunaan Furnitur
Pilihlah furnitur yang terkesan simplekarena fuitur yang berukuran besar hanya akan menambah ruangan Anda terkesan sempit. Sebab dengan ukuran yang besar tentu akan memakan banyak ruang (space). Jadi pilihlah furniture yang berbentuk simpel, ringan, dan langsing.
Gunakan warna cerah
Aplikasikan warna cerah (bright) pada permukaan lantai, dinding, dan plafon. Tapi jangan terlalu mendominasi ruangan. Sebab warna yang dominan justru akan menjadi ruangan berkesan penuh. Warna cerah dapat mengurangi kesan sempit ruangan Anda.
Pasang cermin besar.
Tempatkan cermin ukuran besar pada dinding dalam ruangan sempit Anda. Cermin memberikan manipulasi (tipuan) pada mata bahwa ruangan seolah-olah berukuran dua kali lipat.
Beri jendela yang banyak dan lebar
Jebol tembok ruangan sempit Anda dan gantikan dengan jendela yang banyak dan berukuran lebar. Anda akan merasakan sebuah pandangan yang tak terbatas di dalam ruangan.
Cara-cara di atas bisa Anda lakukan untuk menyiasati ruangan Arsitektur Desain yang sempit. Anda tinggal mengaplikasikannya sesuai dengan keinginan. Selamat mencoba!
Sumber: http://www.coral.co.id dan http://architectaria.com